BAB I
PENDAHULUAN
Endokrin merupakan kelenjar yang mengirimkan hasil sekresinya
langsung kedalam darah yang beredar dalam jaringan kelenjar tanpa melewati
uuktus atau : saluran dan hasil sekresinya disebut dengan hormon.
Sistem endokrin mempunyai fungsi dan pembagian-pembagian kelenjar
dalam tubuh diantaranya kelenjar hipofise, kelenjar tiroid, kelenjar
paratiroid, kelenjar timus, kelenjar suprarenal, kelenjar pankreatika dan
kelenjar kelamin.
SISTEM
ENDOKRIN
A.
SISTEM ENDOKRIN
Kelenjar yang mengirimkan hasil sekresinya langsung kedalam
darah yang
beredar dalam jaringan kelenjar tanpa melewati duktus atau saluran dan hasil
sekresinya disebut hormon.
beredar dalam jaringan kelenjar tanpa melewati duktus atau saluran dan hasil
sekresinya disebut hormon.
B.
FUNGSI
1.
Menghasilkan hormon-hormon.
2.
Mengontrol aktifitas kelenjar tubub.
3.
Merangsang aktifitas kelenjar tubuh.
4.
Merangsang pertumbuhan jaringan.
5. Mengatur metabolisme,
oksidasi, meningkatkan absorpsi glukosa pada usus halus.
6.
Mempengaruhi metabolisme lemak, protein, hidrat arang, vitamin,
mineral,air.
C.
PEMBAGIAN DALAM
TUBUH
1. Kelenjar Hipofise
2. Kelenjar Tiroid
3. Kelenjar Paratiroid
4. Kelenjar Timus
5. Kelenjai Saprarenalis /
Adrenal kelenjar yang letaknya di atas ginjal.
6. Kelenjar Pankreatika
merupakan penghasil hormon (endokrin) dan esokrin.
7. Kelenjar Kelamin
8.
Endokrin sekresinya / cairannya masuk ke
pembuluh darah.
Eksokrin
bernpf mukus yang masuk ke duktus / saluran yang dikeluarkan oleh
Pankreas: Alpa :
Baa : Insulin
Teha : Somastesiastin, gastin
1. KELENJAR HIPOFISE
·
Terletak di dasar tengkorak
·
Memegang peranan penting dalam sekresi hormon / kelenjar pemimpin.
Terdiri dari 2 lobus
1.
Adenohipofise (lobus anterior)
2.
Neurohipofise (lobus posterior)
à Adenohipofise
Menghasilkan sejumlah hormon yang bekerja sebagai pengendali
produksi dari semua organ endokrin yang lain.
a.
Hormon somatotropik, mengendalikan pertumbuhan tubuh.
b.
Hormon tirotropik, mengendalikan kegiatan kelenjar tiroid dalam
menghasilkan hormon tiroksin.
menghasilkan hormon tiroksin.
c.
Hormon adrenokortikotropik (ACTH)
d.
Hormon gonadotropik
berasal dari Follicle Stimulating
Hormone (FSH) à rnerangsang folikel
degraf.
e.
Luteinizing Hormone (LH) Mengendalikan sekresi estrogen dan
progesteron.
à Neurohipoiise
Mengeluarkan. hormon:
a. Hormon
antidiuretik (ADH)
b. Hormon
oksitosin
-
Merangsang dan menguatkan kontraksi uterus sewaktu melahirkan dan
pengeluaran ASI.
2.
KELENJAR TIROID
•
Terdin dari 2 buah lobus, terletak di sebelah kanan dari trakea.
•
Merupakan kelenjar yang terdapat didalam leher bagian depan bawah
meleka pada dinding laring.
meleka pada dinding laring.
•
Hormon yang dihasilkan à Hormon tiroksin
Fungsi:
1.
Bekerja sebagai perangsang proses oksidasi
2.
Mengarur penggunaan oksidasi
3.
Mengaiur pengeluaran karbondioksida
4.
Metabolik dalam hal pengaturan susunan kimia dalam jaringan
5.
Pada anak mempengaruhi
perkembangan fisik dan mental
Hipofungsi : Menyebabkan penyakit kreatinisme dan
penyakit miksedema
Hiperfungsi : Menyebabkan penyakit eksotalgoiter
3.
KELENJAR PARATIROID
•
Terletak di setiap sisi kelenjar tiroid yang terletak di dalam
leher.
•
Terdiri dari 4 buah kelenjar yang berpasangan.
•
Horroou yang dihasilkan à Hormon para tiroksin
Fungsi:
1.
Mengatur metabolisme
fospor.
2.
Mengatur kadar kalsium
darah
Hipofungsi Hipeparatiroidisme
à Menyebabkan tetani
Hiperfungsi ? Hiperparatiroidisme
à Menyebabkan kelainan, seperti : kelemahan pada otot-otot, sakit
pada tulang kadar kalsium dalam darah meningkat begitu juga dalam urine, dekolsifikasi
(pembentukan tulang jadi menurun) dan deformitas (kelainan bentuk tulang),
patah tulang spontan.
4.
KELENJAR TIMUS
•
Terletak di dalam mediastinum (sekat tengah, dada, bagian tengah
rongga
dada yang memisahkan selaput dada parietal kanan dari selaput dada
parietal kiri) di belakang os. Sternum (tulang dada).
dada yang memisahkan selaput dada parietal kanan dari selaput dada
parietal kiri) di belakang os. Sternum (tulang dada).
•
Kelenjar ini hanya dijumpai pada anak-anak dibawah 18 tahun.
•
Terletak di toraks, warnanya kemerah-merahan.
•
Terdiri dari 2 lobus.
•
Pada BBL berat ± 10 gr, pada remaja 30 - 40 gr.
Fungsi:
1.
Mengaktifkan pertumbuhan badan.
2.
Mengurangi aktifitas kelenjar kelamin
5.
KELENJAR ADRENAL
•
Terletak pada bagian atas dari ginjal kiri dan kahan.
•
Terbagi menjadi 2 bagian
1. Bagian korteks
yang berwama kekuningan
yang menghasilkan
hidrokortison, aldosteron, kortikosteron.
hidrokortison, aldosteron, kortikosteron.
2.
Bagian medula yang menghasilkan adrenalin (epirefrin) dipakai
urituk
karbohidrat dan menaikkan tekanan darah metabolisme karbohidrat
menghasilkan enzim, dan non adrenalin (non epineprin)
karbohidrat dan menaikkan tekanan darah metabolisme karbohidrat
menghasilkan enzim, dan non adrenalin (non epineprin)
Adrenalin à Membantu
metabolisme karbohidrat dengan jalan menambah pengeluaran glukosa dari hati.
Noradrenalin à Menaikan tekanan darah dengan jalan merangsang
serabut otot didalam dinding pembuluh darah untuk berkontraksi.
Fungsi:
1.
Kelenjar adrenal bagian korteks
•
Mengatur keseimbangan air, elektrolit dan garam-garam.
•
Mengatur / mempengaruhi metabolisme lemak, hidrat arang dan protein.
•
Mempengaruhiaktifitasjaringanlimfoid.
2.
Kelenjar adrenal bagian medula
-
Vasokontriksi pembuluh darah perifer
-
Relaksasi bronkus
-
Kontraksi selaput lendir dan arteriol pada kulit sehingga berguna
untuk mengurangi perdarahan.
Hipofungsi : Menyebabkan penyakit Addison à Pasien menjadi kurus dan nampak sakit paling
lemah, ginjal gagal menyimpan natrium dalam jumlah yang banyak.
Hiperfungsi :
Keiainan-kelainan yang timbul
mirip dengan tumor suprarenal bagian
korteks, terjadinya gangguan pertumbuhan seks sekunder.
6.
KELENJAR PANKREATIKA
·
Terletak pada belakang lambing di depan vertebrate, lumbalis I dan
II.
·
Terdiri dari sel-sel alpa dan beta.
·
Sel alpa menghasilkan hormon glukagon
·
Sel beta menghasilkan hormon insulin
Fungsi Insulin:
1.
Mengendalikan kadar glukosa dan bila digunakan sebagai pengobatan.
2.
Memperbaiki
kemampuan sel tubuh
untuk mengobservasi dan
menggunakan glukosa dan lemak.
menggunakan glukosa dan lemak.
7.
KELENJAR KELAMIN
1.
Kelenjar Testika
·Terdapat pada pria
terletax pada skrotum
·Menghasilkan hormon
testosteron
·
Fungsi :
-
Menentukan sifat kejantanan (misal
: jenggot, kumis,
jakun dll)
jakun dll)
-
Menghasilkan sel mani (spermatozoid)
-
Mengontrol pekerjaan seks sekunder pria
2.
Kelenjar ovarika
·
Terdapat pada wanita, terletak pada ovarium di samping kiri dan
kanan
uterus
uterus
·
Menghasilkan hormon progesterontian estrogen
·
Fungsi:
-
Mempengaruhi pekerjaan uterus
-
Memberikan sifat kewanitaan (misal : Pinggul yang besar, bahu
sempit, dll)
No comments:
Post a Comment