Powered By Blogger

Sunday, December 13, 2009

DIAPER RASH (RUAM POPOK)

DIAPER RASH (RUAM POPOK)

Pengertian
Diaper rash (ruam popok) merupakan akibat akhir karena kontak terus menerus dengan keadaan lingkungan yang tidak baik.

Penyebab
a. Kebersihan kulit yang tidak terjaga.
b. Jarang ganti popok setelah bayi/anak kencing.
c. Udara/suhu lingkungan yang terlalu panas/lembab
d. Akibat mencret
e. Reaksi kontak terhadap karet, plastik, detergen.

Tanda dan Gejala
• Iritasi pada kulit yang terkena, muncul sebagai eritema
• Erupsi pada daerah kontak yang menonjol seperti : pantat, alat kemaluan, perut bawah, paha atas.
• Keadaan parah : papila eritematosa, Vesikula dan Ulserasi.

Penatalaksanaan
• Daerah yang terkena Diaper Rash, tidak boleh terkena air dan harus dibiarkan terbuka dan tetap kering.
• Bersihkan kulit yang iritasi dengan kapas halus yang mengandung minyak.
• Segera bersihkan dan keringkan bila anak kencing dan BAB.
• Posisi tidur anak diatur supaya tidak menekan kulit atau daerah yang iritasi.
• Beri makanan tetapi dengan porsi yang cukup.
• Perhatikan kebersihan kulit dan kebersihan tubuh secara keseluruhan.
• Memlihara kebersihan pakaian dan alat-alatnya.
• Pakaian /celana yang basah oleh air kencing harus direndam dalam air yang dicampur acidium boricum, bersihkan, dibilas sampai bersih dan keringkan.


BERCAK MONGOL

Pigmentasi yang datar dan berwarna gelap didaerah pinggang bawah dan bokong yang ditemukan saat lahir pada beberapa bayi, yang akan menghilang secara perlahan-lahan selama tahun pertama dan tahun kedua kehidupan.

SOBERRHEA

Lapisan kulit yang berlapis-lapis, namun hal tersebut bukan masalah, hanya terlihat kurang bagus.

Pengobatan :
Dengan menggosok pelan-pelan kulit kepala dengan minyak, lalu cuci dengan shampo kemudian lepaskan dengan menggunakan sisir bergerigi halus.

No comments:

Post a Comment